Langsung ke konten utama

Indonesian Spices that Europeans Wanted



Jika waktu SD Anda mempelajari Ilmu Pengetahuan Sejarah maka pasti tahu bahwa rempah-rempah adalah alasan bangsa Eropa datang ke Indonesia.
Rempah-rempah yang tidak tumbuh di Eropa mulai dikenal melalui hubungan orang-orang Arab dengan bangsa Eropa ketika perang salib pada abad ke 11. Mereka mulai ‘terobsesi’ dengan segala kemewahan istana-istana Arab mulai dari karpet, tirai, kain sutera, mahligai hingga makanan orang-orang yang dibumbui rempah-rempah khas.
Kenapa bangsa Eropa kala itu sangat gigih menemukan rempah-rempah hingga nekat berlayar demi menuju pulau surganya rempah-rempah?
Ternyata rempah-rempah pada jaman dulu tidak sekedar digunakan sebagai bumbu dapur untuk masakan tapi ada kaitannya dengan kabar bahwa aroma rempah berasal dari surga sehingga sering digunakan dalam ritual keagamaan untuk Dewa-Dewi kepercayaan Yunani. Setelah itu, rempah-rempah berkembang fungsinya menjadi bahan pengawet makanan, parfum hingga alat pembayaran. Merica bahkan digunakan sebagai pembayaran karena harganya yang sebanding dengan emas, berlian dan permata. Kebutuhan akan rempah tidak terbendung lagi, bangsa Eropa berusaha mencari sumbernya hingga berlabuh di Maluku.
Pada awalnya perdagangan rempah-rempah di Indonesia tentu saja sangat menguntungkan, itu ketika masih dilakukan oleh pedagang India, Arab, dan Tiongkok. Petaka datang ketika bangsa Eropa menguasai sistem perdagangan yang mengawali sejarah penjajahan bangsa ini.
Tanpa berlama-lama lagi dengan masa lalu, berikut daftar  rempah-rempah Indonesia yang dicari bangsa Eropa yang perlu Anda ketahui:
1. Merica/lada
Merica atau lada merupakan salah satu rempah Indonesia yang paling dicari bangsa Eropa.
Rempah asli Indonesia ini sudah terkenal ke seluruh penjuru dunia sejak berabad-abad lalu. Tentu saja rempah yang satu ini sangat diminati bangsa Eropa karena masakan khas barat tidak bisa lepas dari rempah yang satu ini. Di Indonesia sendiri, keberadaan merica dimanfaatkan sebagai penyedap makanan yang memiliki rasa agak pedas dan bersifat menghangatkan tubuh.
Jika berminat, kami juga menyediakan bibit Tanaman Merica Lolot dan Lada Putih yang siap melengkapi bumbu dapur Anda di rumah.
2. Cengkeh
Rempah Indonesia yang dicari bangsa Eropa termasuk salah satunya adalah cengkeh.
Cengkeh atau cengkih (Syzygium aromaticum) merupakan tanaman herba tahunan Asli Indonesia. Tidak hanya dijadikan rempah pada masakan-masakan tradisional, cengkeh inipun digunakan sebagai bahan dasar pembuatan rokok dan obat-obatan.
3. Jahe
Rasa dan aroma jahe yang hangat menjadikannya sebagai komoditi yang sangat populer di Eropa.
Jahe merupakan rempah umum untuk masakan Asia yang sekaligus dijadikan sebagai bahan pengobatan tradisional selama ratusan tahun. Rasa dan aromanya yang hangat menjadikannya sebagai komoditi yang sangat populer di Eropa.
Kami juga menyediakan bibit jahe wulungjahe merahjahe kebo, dan jahe emprit yang siap ditanam di rumah.
4. Pala
Pala yang diproduksi di Indonesia banyak dicari karena memiliki kualitas terbaik dunia.
Pala (Myristica fragrans) merupakan rempah asli Indonesia dari Maluku. Pala yang diproduksi di Indonesia memiliki kualitas terbaik dunia. Kegunaannya sangat beragam mulai dari bumbu penyedap kue, minuman penyegar, dibuat manisan hingga dijadikan sebagai bahan pengawet.
5. Kayu manis
Aroma kayu manis diketahui tajam, terasa pedas dan manis sehingga terkenal di seluruh penjuru dunia sebagai rempah-rempah berharga.
Kayu manis (Cinnamon) merupakan adalah salah satu jenis pohon penghasil rempah-rempah yang terkenal. Aroma kayu manis diketahui tajam, terasa pedas dan manis. Kayu manis juga secara tradisional memiliki kandungan yang berkhasiat menyembuhkan berbagai macam penyakit, salah satunya penyakit diabetes. Bangsa Mesir Kuno bahkan telah menggunakan kayu manis untuk bahan mumifikasi.
6. Adas
Salah satu rempah Indonesia yang juga banyak dicari bangsa Eropa adalah adas.
Adas (Foeniculum vulgare Mill.)  dimanfaatkan untuk meningkatkan cita rasa dalam masakan, dan dalam industri obat-obatan. Bijinya dapat menghasilkan minyak dan menjadi komponen dari minyak telon. Batang adas berwarna biru kehijauan, memiliki alur di permukaannya, batang beruas-ruas, berongga, apabila batang ini dimemarkan akan mengeluarkan aroma yang wangi.
7.  Kapulaga
Kapulaga (Amomum compactum) dimanfaatkan sebagai bumbu rempah untuk meningkatkan cita rasa masakan
Kapulaga (Amomum compactum) dimanfaatkan sebagai bumbu rempah untuk meningkatkan cita rasa masakan. Kapulaga juga dapat dimanfaatkan untuk aromaterapi yang berguna menghilangkan stres.
Pasar dunia mulai melirik tanaman ini sebagai salah satu tanaman rempah utama pada proses masak-memasaknya, sehingga berbagai negara mulai membudidayakannya. Jika dilihat sepintas, tanaman ini nampak seperti tanaman jahe juga lengkuas. Batangnya tumbuh tegak dengan tinggi berkisar 1 sampai 3 meter.
8. Kunyit
Rempah asli Indonesia salah satunya adalah kunyit.
Kunyit (Curcuma longa) merupakan tanaman rempah-rempah atau tanaman obat asli yang berasal dari Asia Tenggara termasuk Indonesia. Kunyit memiliki banyak manfaat bagi kesehatanjuga untuk kecantikan wajah dan kulit.
9.  Saffron
Selain dijadikan sebagai bumbu masakan, saffron juga terkenal akan khasiatnya sebagai obat tradisional.
Saffron atau dikenal pula dengan nama kuma-kuma adalah rempah-rempah yang berasal dari bunga Crocus sativus. Selain sebagai bumbu masakan dan pengobatan tradisional, saffron juga digunakan sebagai bahan pewarna yang menjadikan sebagai rempah-rempah yang paling banyak dicari di dunia.
Mengingat keberadaan rempah sangat penting, pemerintah sebaiknya segera bertindak mendukung para petani dalam pembudidayaan rempah-rempah. Mari menjadikan rempah Indonesia sebagai rempah terbaik dan primadona di mata bangsa Eropa.
Untuk melihat beberapa produk bibit tanaman rempah-rempah dari kami, Anda bisa langsung Klik disini.
Itulah beberapa rempah-rempah yang dicari bangsa Eropa. Semoga informasi ini bermanfaat.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

10 penyebab kematian teratas

Dari 56,9 juta kematian di seluruh dunia pada tahun 2016, lebih dari setengah (54%) disebabkan oleh 10 penyebab utama.  Penyakit jantung iskemik dan stroke adalah pembunuh terbesar di dunia, bertanggung jawab atas 15,2 juta kematian gabungan pada 2016. Penyakit ini tetap menjadi penyebab utama kematian secara global dalam 15 tahun terakhir. Penyakit paru obstruktif kronis merenggut 3,0 juta jiwa pada tahun 2016, sedangkan kanker paru-paru (bersama dengan kanker trakea dan bronkus) menyebabkan 1,7 juta kematian.  Diabetes membunuh 1,6 juta orang pada tahun 2016, naik dari kurang dari 1 juta pada tahun 2000. Kematian akibat demensia meningkat lebih dari dua kali lipat antara tahun 2000 dan 2016, menjadikannya penyebab utama ke-5 kematian global pada tahun 2016 dibandingkan dengan yang ke-14 pada tahun 2000. Infeksi pernafasan yang lebih rendah tetap merupakan penyakit menular yang paling mematikan, menyebabkan 3,0 juta kematian di seluruh dunia pada 2016. Tingkat kemat...

PKS Trenggalek Tidak Hanya Sekedar Siapkan Jago Tapi Juga Faktor Pendukung Lainnya

  10 Jan 2020 ,    INDONESIASATU.CO.ID: Trenggalek - PKS Trenggalek ternyata tidak main - main dalam perhelatan Pilkada 23 September nanti.Selain menyiapkan figur terbaiknya partai yang memiliki enam anggota dewan ini juga menyiapkan faktor pendukung lainnya guna mendongkrak perolehan suara. Salah satu elite PKS, Diyan Arifin membenarkan jika partainya tidak akan setengah hati dalam Pilkada nanti. Setidaknya, menurut dia, instruksi dari DPP untuk memecah telor pucuk pimpinan di Jatim menjadikan semangat yang luar biasa. "Jika DPP sudah mengamini ini berarti yang ada hanya totalitas dan perjuangan sampai titik darah penghabisan, " katanya, Jumat (10/1/2020). Diyan mengatakan jika Tanggal 18 nanti akan diselenggarakan rapat kerja daerah(rakerda) dan salah satu agenda pentingnya adalah mengumumkan bakal calon Bupati Trenggalek yang direkomendasi DPP. Diyan menyadari jika PKS tidak bisa memberangkat calon sendiri karena masih kurang 3 kursi sehingga harus ...

Golkar Siap Berkolaborasi Dengan Siapapun Menuju Trenggalek Lebih Baik

INDONESIASATU.CO.ID: Trenggalek - Setelah ditunggu - tunggu terkait persiapan Golkar menjelang pelaksanaan Pilkada Trenggalek 23 September 2020, akhirnya salah satu elite partai berlambang Pohon Beringin angkat bicara. Dia adalah Miklasiati, Sekertaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Trenggalek. Menurutnya, Golkar tetap siap dan all out menghadapi Pilkada nanti dan juga berkolaborasi dengan siapaun menuju Trenggalek lebih baik. "Hingga saat ini partai kami masih mesra dengan partai - partai lain, " terangnya, Kamis (9/1/2020). Dia tidak menampik jika hubungan dengan dua partai raksasa, yaitu PKB dan PDI-P hingga saat ini masih terjalin dengan baik termasuk dengan partai lainnya.Tidak ada persoalan yang signifikan. Politisi Golkar yang kenyang pengalaman di DPRD Kabupaten Trenggalek ini mengakui jika sudah ada komunikasi non formal.Namun mau tidak mau Golkar harus berkoalisi dengan partai lain karena belum memenuhi syarat untuk berangkat sendiri. "Saya...